Now, I wanna talk a little spiece
of love. Sebagian kecil aja, jadi buat yang ngerasa nggak suka, muak ato lagi
nggak pingin ngomongin cinta, tahan-tahanin aja. Ini cuma bentar kok. Nggak
panjang lebar dan bikin kalian capek ngebaca tulisan yang kayaknya nggak
abis-abis. Apalagi buat kalian yang lagi dirundug duka gara-gara hal kecil
bernama cinta, tenang aja, ini nggak lama kok.
Jadi gini, cinta itu kan banyak
ragamnya, ada yang cinta lama bersemi kembali, cinta monyet, cinta kambing,
cinta gajah, cinta bebek (oke yang tiga ini gue akui, gue mengarang bebas) dan
yang paling ngenes adalah cinta yang bertepuk sebelah tangan. Nah, disini gue
pingin ngebahas apa sih yang menyebabkan terjadinya cinta bertepuk sebelah
tangan itu? Karena menurut gue, cinta itu dipengaruhi dua faktor, JODOH dan
COCOK.
Jodoh adalah saat dimana kalian,
bertemu dengan orang baru (sebagian besar dengan tidak sengaja), dan itu
terjadi secara berkesinambungan. Tapi, sebelum gue menjelaskan apa itu jodoh
dan cocok lebih lanjut, gue mau menegaskan kalo semua yang ada di tulisan ini
adalah apa yang ada di kepala gu, tanpa ada penelitian lebih lanjut sehingga
belum dapat dibuktikan ke-valid-annya. Jadi, kalo ada yang ngerasa penjelasan
gue salah ato ada punya pengertian lain, silahkan saja 9mungkin mau mengkritik
ato ngasi saran). Karena sejujurnya, ini sedikit sampah yang ada di otak gue
yang coba gue tuangkan dalam tulisan. Semoga tidak ada pertentangan dan salah
paham setelah kalian ngebaca tulisan gue.
Oke, balik lagi ke jodoh. Jodoh,
seperti yang udah gue tulis adalah kejadian saat kalian bertemu dengan orang
baru dan terjadi secara berkesinambungan. Kenapa gue bilang gitu? Kenapa gue
nggak bilang jodoh adalah saat kalian menemukan pasangan hidup dan istilah
lainnya itu? Karena menurut gue, saat kalian bertemu seseorang dan kemudian itu
terjadi lagi, itu merupakan takdir yang telah diatur oleh Sang Pemilik Waktu.
Apalagi namanya kalo bukan jodoh, saat kalian bertemu seseorang (baik lawan
jenis maupun sesama jenis, ato juga hal-hal lainnya) dan kemudian terjadilah
interaksi terus-menerus. Di sini, alam semesta dan segala isinya sangat
berpengaruh. Karena jodoh, akan dengan sendirinya terjadi, seperti sudah
direncanakan, namun alamiah.
Nah, cinta sangat membutuhkan
faktor jodoh ini. Percuma aja kalian cinta mati-matian sama seseorang ato
sesuatu, tapi ternyata nggak jodoh kan? Dan, sangat disayangkan bila kalian
telah menemukan jodoh kalian, tapi menolak untuk mencintainya. Contohnya gue,
saat ini gue sedang menempuhkan studi di jurusan Plano, dan gue tau di sini lah
jodoh gue. Jadi, gue berusaha mencintainya.
Tapi, disamping jodoh, kita juga
membutuhkan satu faktor lagi supaya cinta kita utuh. Dan faktor itu adalah kecocokkan.
Nah, di sini nih poin yang paling menentukan. Kecocokkan harus ditentukan
sedini mungkin, untuk mengurangi terjadinya kegagalan dalam mencintai. Jangan
kayak artis-artis sekarang tuh, udah pacaran bahkan nikah sampe bertahun-tahun
eh ujung-ujungnya pisah dengan alasan nggak cocok. Alesan banget deh. Secinta-cintanya
kalian sama seseorang ato sesuatu, pastikan kalian tetap memiliki akal sehat
untuk melihat seberapa cocok kalian dengan seseorang ato sesuatu itu.
Sepertinya, tiap cinta butuh
deklarasi, dan sebelum kalian mendeklarasikan cinta kalian, pastikan cinta itu
telah melewati serangkaian tes yang membuktikan bahwa itu bukan cinta buta.
Karena menurut gue, cinta buta cuma akal-akalan mereka yang terlalu malas
merenungkan dan memikirkan apa hakikat cinta yang sebenarnya. Mengutip kalimat
bijak dari penulis favorit gue, Tere-liye, “cinta sejati tidak pernah datang
dari satu-dua kejadian. Satu-dua kalimat. Cinta sejati adalah konsistensi dan
komitmen panjang”. So, coba deh sekarang kalian buktikan seberapa cocok kalian
dengan seseorang ato sesuatu yang kalian cintai.
Kalo belum cocok, jangan sedih.
Karena ada beberapa cinta yang memang jodoh, tapi kepentok sama nggak cocok.
Tapi ada lagi yang udah cocok banget, sayangnya malah nggak jodoh. Dunia nggak
merestui “perjodohan” mereka. Tapi, seperti janji Tuhan, semua yang ada di
dunia ini pasti memiliki pasangan. Jadi jangan takut kalo sekarang kalian
menemukan jodoh atau seseorang/sesuatu yang cocok sama kalian. Yang penting
kalian optimis untuk terus mencari dan terus mempelajari bagaimana hakikat inta
yang sebenarnya, maka dunia akan menuntun kalian menuju jodoh yang paling cocok
buat masing-masing kita.
Kayaknya segitu dulu deh tulisan gue kali ini. Maaf kalo ternyata kepanjangan. Maaf kalo ternyata ada yang kurang sepaham dengan tulisan gue. Ini cuma sekedar unek-unek yang belakangan menghantui gue.Terakhir, selamat mencari jodoh yang paling cocok ya. Terutama buat jomblo di luaran sana yang udah lama nggak ketemu jodoh, tenang aja. Masih banyak orang-orang yang udah ketemu jodoh, tapi belum cocok.
SALAM CINTA YANG TERDALAM
BRILYAN BAYANI TISNA
0 Pikiran Orang Tentang Ini:
Posting Komentar